Postingan

Menampilkan postingan dari 2013

Dunia Hitam

Memakai kacamata hitam itu adalah aku. Dulu! Sekarang! Sudah tergantikan menjadi kacamata silinder Kamu heran! Saya tidak! Karena saya mampu ke luar Pantang dengan kesetiaan Apa? Kamu berkhianat! Tidak! Tapi saya sadar Jadi janji kita bersama yang dulu? Itu janji konyol, menyesatkan! Kamu tidak akan aman Kamu mengancam? Tidak! Berjiwa satria donk. Maju! Kamu aman

Mba’ Indah dan Kutipan itu

Saya ‘ingin sekali menceritakan mengenai kampung halamanku di khalayak umum, mengabdi , meningnkatkan mutu pendidikan, dan  menumbuhkan jiwa kreativitas anak mudah, cita-cita saya’ . sangat sederhana kedengarannya, namun memiliki nilai sosial, pengabdian yang tak ternilai. Kutipan di kalimat diatas selalu saya tulis di dinding-dinding bangunan yang menjulang tinggi dengan harapan suatu saat akan ada yang membacanya, entah itu siapa orangnya. Tidak lupa saya menulis nama kampungku di pojok kanan bawah kutipan diatas ‘BONTOBANGUN’ beserta nama saya. Keluar rumah bukan hal yang biasa bagi saya, tidak sama halnya dengan remaja lain yang semaunya saja keluar rumah, namun saya selangkah keluar dari pintu rumahku, Mba’ indah pasti memarahi saya, bukan karena Mba’ indah galak dan mengintimidasi saya, namun karena dia sangat sayang kepada saya. Mungkin karena Mba’ indah takut kalau saya ditabrak mobil, motor, atau kereta. Tidak banyak bangunan yang saya coret untuk kutipan ...